Kumpulan Puisi Anak Bertema Budi Pekerti


Puisi Anak Bertema Budi Pekerti

Gemar menabung

ayo kawan kita menabung
sisihkan uang setiap hari
tabunglah uang dalam celengan

sedikit sedikit
lama lama menjadi bukit
sekeping demi sekeping
masukkan ke dalam celengan

ayo biasakan menabung sejak kecil
kelak besar hidup kita pasti senang


Bertegur sapa

bertegur sapa
tak Iagi ada
semua sibuk akan diri sendiri
walau di jalan berpapasan
bertegur sapa jangan kita lupa
untuk menjalin persaudaraan.


Naik sepeda

naik sepeda di jalan raya
harus hati hati dan waspada
bersepeda jangan di tengah
pilihlah di tepi saja

bersepeda jangan berjajar tiga
cukup berjajar dua
agar tidak celaka.

Nasihat berharga
lihatlah si badu
bonceng motor keliling kota
tanpa pengaman kepala
kawan kawan
jangan tiru si badu
naik motor tanpa penutup kepala
kalau celaka apa dikata
ini nasihat berharga
boleh ditaati jangan diingkari
agar selamat jiwa dan raga.


Ronda

tok tok tok
suara kentongan dipukul
bapak bapak keliling kampung
sambil membawa kentongan
beronda malam amankan desa
ayo warga janganlah Iena
kunci pintu dan jendela
amankan dari bahaya


Nasihat kakek

kakek . . .
ku kan selalu ingat pesanmu
ku kan patuhi nasihatmu
selalu rukun bersama adik
selalu rukun bersama teman

kakek . . .
aku tak kan nakal lagi
aku tak kan bertengkar lagi
aku ingin bersama adik
aku ingin bersama teman
hidup rukun damai sentosa
selalu sabar saling menghormati.


Menjadi pintar

tatkala ku ingin menjadi pintar
ku kan menggapainya dengan belajar
walaupun lelah tetap berusaha tegar
dengan belajar membuat segar
dengan belajar membuat senang
semua bisa tercapai
asal kita tiada henti belajar


Celengan

kau selalu memintaku untuk mengisimu
hanya serpihan logam yang kumasukkan
walaupun sedikit kau selalu menemaniku

oh celenganku terbuat dari plastik
tapi kaubuat hidupku lebih baik
terima kasih celengan terbaikku.


Buku

engkaulah teman setiaku
engkaulah sahabat sejati
karena engkaulah kami rajin belajar
karena engkau aku menjadi pintar

setiap hari kuajak engkau
kubawa engkau ke sekolah
kubawa engkau ke tempat belajar
buku sungguh besar jasamu padaku.

Pensilku
setiap siswa pasti punya
ada yang satu dua atau tiga
ada yang dibelikan orang tuanya
atau dibeli sendiri dari uang sakunya

aku pun memiliki dirimu
pensil yang cantik dan bermutu
pensil yang sangat berharga bagiku
saat belajar kamu selalu menemaniku

jasamu telah kuakui
aku bisa ingat kembali
aku bisa pelajari kembali
pelajaran kemarin dan hari ini.


Terima kasih Tuhan

terima kasih Tuhan
kau bangunkan aku pagi ini
kau berikan aku sinar mentari
kau beri aku udara segar
kau beri aku banyak harapan
untuk melengkapi meraih cita-citaku
demi masa depan hidupku.


Puisi Anak Bertema Permainan

Bonekaku
kau sunggun lucu
aku sangat menyayangimu
karena kau selalu
menemani tidurku

oh alangkah senangnya hatiku
jika duduk manja di tempat tidurku
menunggu kehadiranku

bonekaku
ku kan selalu merawatmu
kubersihkan tubuhmu selalu
dari debu.


Main layang layang

musim layang layang telah tiba
anak anak bersuka ria
bermain layang layang di lapangan
terbanglah layang layang
tembuslah angkasa raya

tapi . . . ah putuslah layang layang
terbang menghilang dari pandangan
teman teman mengejar layang layang
tak peduli melintasi jalan raya
tak hiraukan keselamatannya
tiba tiba bruk . . .
temanku tertabrak sepeda.


Kala bulan purnama

ayo kawan kita bersama
menghibur hati yang duka
bersenda gurau bersama
di malam bulan purnama

ayo bernyanyi bersama
mendendangkan lagu ceria
aduh indahnya
di malam bulan purnama

dapat juga berkejar kejaran
bermain bersama teman
sungguh sangat menyenangkan.


Si badut

putar putar naik sepeda
sepeda kecil satu rodanya
tingkahnya lucu lagi jenaka
membuat semua orang tertawa

sebut dia si badut
pantatnya besar perutnya gendut
hidungnya besar di atas mulut
badut oh badut
aku tidak takut


Bermain sepak bola

kemarin paman hari datang
paman Heri datang dari kota
dia membawakan aku sebuah bola
kuucapkan terima kasih untuknya
bola kubawa
bersama teman semua
ke tanah lapang bermain bola
kami bermain bersama
bola ditendang
bola dihadang oleh Dadang
ternyata bola masuk gawang
hati kami menjadi riang.

Belum ada Komentar untuk "Kumpulan Puisi Anak Bertema Budi Pekerti"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel